Batu Permata Amethyst atau Kecubung


Batu Kecubung atau Amethyst jenis batuan ini termasuk batuan permata kelas dua dunia dengan kekerasan 7 skala mohs. Batu yang banyak terdapat di daerah kalimantan ini pada umumnya memiliki warna ungu, warna yang indah dan memiliki daya tarik yang cukup memikat.

Batu kecubung atau Amethyst ini termasuk dalam keluarga Quartz / kinyang / Kuarsa. Kandungan minar pada batu ini SiO2,. Corak dalam Batu Kecubung yang mirip dengan sidik jari sebagai akibat hilangnya mieral air pada batu tersebut dalam waktu yang sangat lama.

Batu kecubung atau Amethyst ini jg ditemukan di daerah lain selain di Indonesia misalnya di Brazil, Kanada, India, Rusia , Madagaskar, Namibia, Srilangka dan Amerika juga banyak ditemukan batuan jenis ini.

Warna ungu pada batuan jenis ini ditimbulkan karena ketidak murnian elemen besi. Warna ungu juga dhasilkan oleh elemen jejak yang menghasilkan pola-pola geometris yang rumit. Warna keunguan pada batu Amethyst ini juga beragam dari warna ungu muda, agak merah muda, sampai ke warna yang berwarna ungu tua, terkadang batu jenis ini juga memunculkan warna biru dan merah namun itu sangat jarang ditemui.

Mitos tentang Batu Kecubung atau Amethyst

Tentu saja batu kecubung atau Amethys ini juga memiliki mitos yaitu batu jenis ini diyakini memiliki kekuatan gaib yang salah satunya adalah dalam urusan pengasihan. Menurut cerita untuk mendapatkan keku gaib pada batu ini harus dilakukan proses memoles secara alam bukan melalui mesin atau alat poles, yaitu dengan menggunakan bambu wulung ( warna ungu tua mirip hitam ) dlakukan secara berulang-ulang hingga mencapai bentuk yang diinginkan.

Batu kecubung atau Amethys ini juga perlu dirawat untuk menjaga batu agar tetap indah dan cantik. Dan berikut adalah tips merawat batu kecubung / amethyst :

  • Sikat batu ini dengan sikat yang berbulu halus, dan menggunakan air hangat yang dicampur dengan sedikit sabun.
  • Hindari batu ini dari sinar matahari yang terik dan panas, karena dipercaya akan membuat pucat warna batu ini.
  • Hindari goresan dengan batu permata lainnya atau benda keras yang lain.
  • Hindari terkena parfum dan hair spray, karena ini akan mengusamkan permukaan pada batu ini.

0 Response to "Batu Permata Amethyst atau Kecubung"

Post a Comment

Analytics